Upacara Adat Penaikan Molo Joglo Yayasan Bimasakti Peduli Negeri

Mojokerto – Pekerjaan pembangunan pendopo joglo Yayasan Bimasakti Peduli Negeri yang terletak di Desa Claket, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto memasuki tahap pasang rangka atap (Molo), Rabu (22/7/2020). Penaikan  rangka atap (molo) untuk menyangga genteng, dalam adat Jawa di wujudkan dalam bentuk Upacara Adat Munggah Molo sebagai bentuk rasa syukur terhadap sang pencipta.

Prosesi Adat Munggah Molo dilakukan dengan berbagai rangkaian acara yang meliputi persiapan sesaji (sesajen), pemanjatan doa, dan penaikan atap (molo) serta sesaji di bagian atas joglo. Sesaji yang diberikan berupa Molo, Tebu sepangkal , Bendera Merah Putih, Kembang Setaman, Pisang Setandan, Ngaron, Uang Receh, Kelapa, Payung, Paku emas, Padi Kuning, Juwidah pasar (jajanan pasar), dan lain sebagainya. Simbol-simbol yang terdapat dalam tradisi munggah molo mengandung artiserta maksud yang diharapkan. Tradisi munggah molo mempunyai fungsi sosial yang sangat penting terutama di dalam menjalin harmonisasi sosial pada masyarakat.

Harapannya dengan diadakannya Upacara Adat Penaikan Molo Joglo nantinya pendopo joglo milik Yayasan Bimasakti Peduli Negeri dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar serta dapat sebagai tempat berbagi ilmu. (BAP)

Back to top